Miliki website sendiri dengan web hosting dan domain gratis di IdeBagus
Ad Ad

Minggu, 02 Oktober 2011

Prostat Ginjal Tidak Lagi Cuci Darah

Awal Desember 2008, Haposan Hutabarat didiagnosa terkena penyakit prostat, dimana untuk buang air kecil harus memakai kateter. Untuk mengatasi masalah ini, Dokter menyarankan untuk operasi.

Namun bukan hanya prostat saja yang diderita Haposan, tapi juga penyakit ginjal. Ginjal kiri dan kanan Haposan yang rusak 75% membuat beliau terpaksa harus diopname di rumah sakit. Setelah diperiksa Dokter, Haposan diharuskan untuk cuci darah. Setelah 3 hari dirawat dirumah sakit, sahabat dari anak Haposan dari Sumatera Barat menganjurkan untuk mencoba produk Tahitian Noni Juice. “Sahabat anak saya yang bernama Desrial, memperkenalkan saya pada produk Tahitian Noni Juice (TNJ).

Saya langsung mengkonsumsinya di rumah sakit, “Ujar Haposan menjelaskan awal perkenalannya dengan produk TNJ.Hari kelima di rumah sakit, Haposan masih cuci darah, tapi TNJ terus diminum dengan dosis 30cc pagi sebelum sarapan dan 30cc saat malam hari. “Ternyata badan saya ada perubahan (tambah sehat). Dihari kedelapan saya saya cuci darah lagi. Sesudah 3 hari saya mengkonsumsi TNJ, saya sudah bisa duduk sendiri tanpa dibantu isteri saya. Setelah cuci darah dihari ksepuluh, kami minta pulang, padahal dokter sudah mengharuskan cuci darah rutin seminggu dua kali. Lantaran kami memaksa pulang, pihak rumah sakit meminta kami untuk menandatangani surat perjanjian bahwa pihak rumah sakit tidak akan bertanggung jawab apabila kesehatan saya menurun drastis setelah keluar dari rumah sakit. Tetapi TNJ terus saya minum,” katanya dengan sukacita.

Dibulan Februari 2009, setelah mengkonsumsi 12 botol TNJ 1000ml, Haposan sudah merasa sehat. Pada bulan Maret, beliau kembali memeriksakan dirinya ke Dokter. “Hasil pemeriksaan menyatakan bahwa prostat saya sudah kembali normal dan ginjal saya yang kiri dan kanan sudah pulih kembali tanpa operasi. Namun sampai saat ini, saya tetap mengikuti anjuran Dokter untuk tidak mengkonsumsi makanan yang ada pengawet,” ujarnya dengan bahagia. Jadi terbukti TNJ tidak hanya membantu memperbaiki sel-sel tubuh, namun organ yang merupakan muara sel juga ikut diperbaiki TNJ.

Jumat, 30 September 2011

Testimoni Kesembuhan Penyakit Gagal Ginjal: Kembalikan Fungsi Ginjal

Testimoni Kesembuhan Penyakit Gagal Ginjal:

Kembalikan Fungsi Ginjal




Rudi

KARTU MATI sudah ditangan apabila seseorang sudah mengidap penyakit gagal ginjal. Mungkin Anda tidak percaya dengan kisah berikut ini, tetapi kejadian ini nyata adanya.

Rudi pria kelahiran Selat Panjang, Bengkalis Riau ini memiliki pengalaman yang sangat memilukan. Vonis gagal ginjal kronis harus ia terima saat usianya masih muda. Tapia pa mau dikata. Allah SWT berkehendak beda. “Langkah medis sudah saya jalani hingga saya kehabisan uang. Karena saya harus cuci darah setiap dua minggu sekali. Beruntung ada tetangga yang memberikan saya  Tahitian Noni Juice. “Katanya jus ini berkhasiat untuk kesehatan,” ceritanya. Mukjizat Allah SWT menghampiri Rudi melalui TNJ.

Sebelum divonis gagal ginjal kronis oleh dokter. Rudi adalah pemuda yang gigih mendulang rejeki demi keluarga dan masa depannya. Ia pandai memanfaatkan waktu luang ditengah kesibukannya menuntut ilmu di perguruan tinggi dengan mengajar dan bekerja serabutam seperti mengojek bahkan menjadi marbot masjid. Semua ia jalani dengan sukacita tanpa beban.

Suatu ketika, Rudi merasakan demam dan panas tinggi, nafsu makannyapun berkurang.  Ia pun memeriksakan diri ke rumahsakit. Rudi kaget mendengar vonis gagal ginjal kronis oleh dokter RSUD pekanbaru kepadanya. “Saya berfikir bahwa biaya untuk kesembuhannya pasti akan banyak. Apalgi dokter sudah memvonis bahwa saya harus cuci darah setiap dua minggu sekali,” ceritanya.

Mendengar Rudi mengalami penyakit yang mengkhawatirkan, Pak Sugiyanto yang telah mengenal dan merasakan manfaat TNJ bagi kesehatannya, merekomendasikan Rudi untuk mengonsumsinya. “Awalnya saya ragu karena harganya yang ‘wah”. Beruntung Pak Sugiyanto memberikan keringanan dalam pembayaran TNJ. Saya bisa cicil,” katanya. Alhamdulillah TNJ menjadi solusi derita Rudi. “Walau awalnya terasa sakit saat minum pertama kali namun efeknya sungguh diluar dugaan saya,” katanya. Kini Rudi siap menghadapi hari-hari sibuknya tanpa keluhan. “Terimakasih TNJ.”

Rabu, 28 September 2011

Gagal Ginjal Sembuh dengan Tahitian Noni

Penyakit Gagal Ginjal

Penyakit Gagal Ginjal adalah suatu penyakit dimana fungsi organ ginjal mengalami penurunan hingga akhirnya tidak lagi mampu bekerja sama sekali dalam hal penyaringan pembuangan elektrolit tubuh, menjaga keseimbangan cairan dan zat kimia tubuh seperti sodium dan kalium didalam darah atau produksi urine.

Penyakit gagal ginjal ini dapat menyerang siapa saja yang menderita penyakit serius atau terluka dimana hal itu berdampak langsung pada ginjal itu sendiri. Penyakit gagal ginjal lebih sering dialamai mereka yang berusia dewasa, terlebih pada kaum lanjut usia.

Penyebab Gagal Ginjal

Terjadinya gagal ginjal disebabkan oleh beberapa penyakit serius yang didedrita oleh tubuh yang mana secara perlahan-lahan berdampak pada kerusakan organ ginjal. Adapun beberapa penyakit yang sering kali berdampak kerusakan ginjal diantaranya :

• Penyakit tekanan darah tinggi (Hypertension)
• Penyakit Diabetes Mellitus (Diabetes Mellitus)
• Adanya sumbatan pada saluran kemih (batu, tumor, penyempitan/striktur)
• Kelainan autoimun, misalnya lupus eritematosus sistemik
• Menderita penyakit kanker (cancer)
• Kelainan ginjal, dimana terjadi perkembangan banyak kista pada organ ginjal itu sendiri (polycystic kidney disease)
• Rusaknya sel penyaring pada ginjal baik akibat peradangan oleh infeksi atau dampak dari penyakit darah tinggi. Istilah kedokterannya disebut sebagai glomerulonephritis.

Adapun penyakit lainnya yang juga dapat menyebabkan kegagalan fungsi ginjal apabila tidak cepat ditangani antara lain adalah  Kehilangan carian banyak yang mendadak (muntaber, perdarahan, luka bakar), serta penyakit lainnya seperti penyakit Paru (TBC), Sifilis, Malaria, Hepatitis, Preeklampsia, Obat-obatan dan Amiloidosis.

Penyakit gagal ginjal berkembang secara perlahan kearah yang semakin buruk dimana ginjal sama sekali tidak lagi mampu bekerja sebagaimana funngsinya. Dalam dunia kedokteran dikenal 2 macam jenis serangan gagal ginjal, akut dan kronik.

Sabtu, 24 September 2011

Dua Type Diabetes Melitus

Diabetes Type 1

Banyak orang terkesima saat mengetahui bahwa diabetes merupakan pembunuh terbesar ketiga di Amerika Serikat , setelah penyakit Jantung dan kanker. Untungnya, banyak efek-efek dari diabetes yang dapat dikendalikan. Meskipun penyakit itu tidak tersembuhkan, namun penelitian-penelitian memperlihatkan bahwa dengan mempertahankan kadar gula seseorang sedemikian rupa mendekati batas normal maka komplikasi-komplikasi jangka panjang akibat diabetes seperti serangan jantung, gagal ginjal dan kebutaan akan dapat dikurangi secara signifikan. Tubuh penderita diabetes sendiri tidak mampu untuk mengolah makanan menjadi energi. Inti permasalahannya adalah kernampuan tubuh dalam memproduksi dan menggunakan hormon insulin tidak baik. Sel beta dalam pankreas yang memproduksi insulin tidak berfungsi baik.
 
 
 
Insufficent Insulin  
 
Terdapat dua jenis diabetes: Tipe I dan Tipe II. Pada diabetes Tipe I, tubuh hanya sedikit atau bahkan tidak mampu memproduksi insulin. Kondisi ini sering disebut sebagai diabetes kaum muda karena biasanya muncul pada usia muda dan lebih akut. Pada diabetes tipe II, tubuh mampu memproduksi insulin secukupnya (terkadang bahkan lebih dari cukup). Namun, insulin yang diproduksi tidak dapat diserap oleh sel tubuh untuk memecah gula menjadi energi. Pada diabetes tipe II, tubuh juga mengalami masalah dalam menggunakan lemak dan protein secara baik. Dari semua jenis diabetes, hampir 90% adalah diabetes tipe II. Kondisi ini sering disebut sebagai diabetes usia-lanjut.

 
Type 2 Diabetes  
 
Gejala-gejala dari kedua tipe diabetes tersebut serupa. Yang paling umum antara lain: kekurangan energi, mudah lapar, sering buang air kecil, rasa haus yang berlebihan, pandangan yang kabur, mual, rasa sakit di bagian perut, ketidaknyamanan dan merasa lemah. Tipe I sering dikaitkan dengan turunnya berat badan. Sedangkan tipe II sering dikaitkan dengan penambahan berat badan.

Meskipun kita tahu bahwa diabetes dalam berbagai situasi adalah penyakit keturunan namun para ilmuwan tidak mengetahui dengan pasti penyebabnya, kemungkinannya karena sistem endokrin dan kekebalan tubuh yang tidak berfungsi dengan baik.

Riset memperlihatkan bila sistem kekebalan tubuh mulai berbalik menyerang diri sendiri – kemungkinan karena gangguan otoimunitas – maka sel beta dalam pankreas akan rusak atau setidaknya jumlah sel beta yang berfungsi dengan baik akan berkurang. Hal ini tentu akan mempengaruhi jumlah, kemurnian dan efektifitas dari insulin dalam tubuh. Namun bila sistem kekebalan tubuh sanggup menghalau serangan tersebut maka integritas dari insulin tubuh akan dapat dipertahankan.

Serangkaian tes yang ada saat ini telah memungkinkan untuk mendeteksi kegagalan anti bodi -anti bodi dalam darah sejak dini pada orang-orang yang menunjukkan gejala terserang diabetes. Pada beberapa orang dewasa, antibodi-antibodi yang merusak ini dapat muncul bertahun-tahun sebelum gejala-gejala diabetes timbul. Jenjang waktu ini disebut sebagai tahap pre-diabetes. Tahapan ini juga ditemui pada penyakit-penyakit gangguan endokrin lainnya seperti Hashimoto Thyroiditis dan penyakit Addison (kekurangan adrenalin). Gabungan dari keduanya dikenal sebagai Sindrom Schmidt.

Pada tahun 1960-an, saya berada di Fakultas Kedokteran di John Hopkins Medical School dan menjadi anggota dari tim medis yang melakukan penelitian atas Sindrom Schmidt. Tim ini terdiri dari ahli-ahli medis ternama dari Rumah Sakit John Hopkins seperti mendiang Dr. A.M. Harvey, Ketua dan Profesor di Departemen Pengobatan; Dr. Ivan L. Bennett, Ketua dan Profesor di Departemen Patologi; Dr. Charles C. Carpenter, Ketua Residensi Pelavanan Medis 0sler di Rumah Sakit John Hopkins; dan yang lainnya. 

Tim kami menemukan bahwa pasien penderita sindrom Schmidt ini tidak hanya mempunyai anti bodi-anti bodi yang menyerang kelenjar adrenal dan thyroid namun juga menyerang sel beta dalam pankreas yang memproduksi insulin. Kami telah menerbitkan jurnaljurnal medis yang menunjukkan hubungan antara antibodi dengan adrenal, thyroid dan pankreas.

Saya percaya salah satu efek Tahitian noni adalah pada pankreas dan sistem kekebalan tubuh. Penelitian terkini telah menunjukkan bahwa Tahitian Noni mampu mengatur kesehatan sistem kekebalan tubuh baik dengan meningkatkan kinerja sistem yang telah berjalan dengan baik atau dengan merangsang komponen-komponen dalam sistem kekebalan tubuh yang lamban dalam bereaksi. Sebagai tambahan, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, noni dipercaya sanggup memperkuat dan mempertahankan struktur selular. 

Hal tersebut dapat dicapai dengan noni bertindak sebagai adaptogen yang akan membantu sel yang sakitar untuk menyembuhkan dirinya sendiri. Dalam kasus diabetes maka noni akan membantu sel-sel beta dalam pankreas yang tidak berfungsi atau membantu sel-sel tubuh yang tidak berhasil dalam usaha mereka untuk menerima dan menggunakan glukosa dalam darah.

Selain itu mengkonsumsi noni juga dapat membantu meringankan gejala-gejala diabetes melalui kernampuannya untuk merangsang produksi scopoletin dalam tubuh dan produksi nitric oxide secara tidak langsung. Keduanya merupakan faktor penting dalam meredakan gejala-gejala seperti peredaran darah dan penglihatan yang kurang baik. Karena asupan gula – meskipun itu gula alami – sangat penting untuk diawasi dalam pola makan penderita diabetes, maka perlu dicatat bahwa 120 cc noni juice setara dengan satu macam buah. Suatu aturan umum bagi penderita diabetes adalah dengan mengkonsurnsi Tahitian noni juice secara bertahap. 

Namun yang perlu diingat karena noni adalah makanan alami rnaka kecil kemungkinannya noni akan mengubah kadar gula dalam darah dibandingkan dengan jus buah lainnya. Mencatat kadar gula dalam darah setiap hari merupakan cara yang baik untuk memonitor bila terjadi suatu perubahan. Sebagai rekomendasi, catatlah kadar gula darah anda pada pagi hari (gula puasa) dan pada sore hari (sekitar pukul 16.00). Catatan ini akan memperlihatkan bagaimana tubuh anda mengolah gula dan merespon terhadap noni juice atau apapun yang anda makan.

Mohon dicatat bagi penderita diabetes tipe I untuk tidak menggantikan suntikan insulin dengan noni juice. Mereka dapat mengurangi jumlah suntikan insulin. Menggunakan suplemen alami seperti noni juice harus dilakukan di bawah pengawasan dokter.

Berdasarkan penelitian saya, dari 5.945 pengguna noni yang menderita diabetes, 79% di antaranya melaporkan gejala-gejala diabetes yang semakin membaik.

Takaran Penggunaan Noni: jumlah konsumsi rata-rata dari 79% responden yang mengalami kemajuan kesehatan yang positif adalah 90 cc setiap hari.

Diambil dari buku NONI JUICE (How Much, How Often, For What Edisi Keempat – mencakup informasi lebih dari 27.000 pengguna noni juice ) karya dr. Neil Solomon, MD, PhD beliau adalah seorang Dokter di Johns Hopkins Hospital dan juga seorang penulis bestseller dalam daftar New York Times, mendapatkan Schwentker Award bagi pencapaian yang istimewa di bidang riset Beliau juga pernah menjabat sebagai sekretaris Bidang Kesehatan dan Kebersihan di Maryland, Mengabdi pada komisi kegubernuran dan bertindak sebagai penasehat kesehatan bagi gubernur dan Presiden AS. Selama 18 tahun beliau telah menulis kolom kesehatan bersindikasi dunia bagi Sindikat Los Angles Times. Saat ini dr. Solomon bekerja sebagai konsultan nutrisi global bagi perusahaan, organisasi non-pemerintahan pada PBB dan WHO.

Dan dalam bukunya Beliau hanya merekomendasikan dan menggunakan Tahitian Noni Juice dalam penelitiannya.

Patent Tahitian Noni Juice untuk Diabetes
Preventative and Treatment Effects of Morinda Citrifolia on Diabetes
US Patent, Nos. 6.855.345 February 2005 and No. 7.186.422 March 2007

Kamis, 22 September 2011

Diabetes Komplikasi ke Ginjal

Diabetes Komplikasi ke Ginjal

 

Ir. Imron Sofyan

Terhindar Dari Cuci darah

Mendengarkan cerita mengenai vonis komplikasi yang nyaris merenggut jiwanya Ir. Imron tak lantas diam, melainkan berusaha keras mengurangi diabetes kronis, asam lambung tinggi, jantung membesar dan ginjal yang bocor. Belum lagi gangguan fungsi pankreas. ”Semua itu bermula sejak Mei 2007 yang lalu”, cerita Ir. Imron.

Pola hidup yang tidak sehat selama ini yang ia jalani ternyata justru memperparah penyakit diabetes yang diidapnya sejak tahun 1990.

Hal itulah yang menjadi pemicu komplikasi organ tubuh  lainnya. ”dokter menyarankan saya untuk cuci darah. Tetapi saya menolaknya, sebab saya tahu, jika orang sudah cuci darah, maka akan terus cuci darah. Itulah yang saya hindari,” katanya.

Maret 2008 menjadi moentum bersejarah bagi Ir. Imron, yang mendapatkan solusi terbaik untuk penyakitnya. Seorang keponakannya, mempertemukannya dengan Tahitian Noni Jus Buah Pace. ”Mulanya saya tidak yakin jika jus ini membuat saya lebih baik.” Tapi keraguan Ir. Imron segera terjawab, setelah terapi diabetes dengan TNJ dan hanya dalam beberapa hari saja, staminanya meningkat drastis.

Bahkan pria asal Medan ini seakan tak percaya saat medapati hasil laboratoriumnya banyak perubahan ketimbang sebelumnya. Semua fungsi organ tubuhnya semakin membaik. Bahkan bverat badannya semakin meningkat. ”Semenjak sakit, berat badan saya berkisar diangka 50 an. Semenjak minum TNJ secara teratur 2x15cc sehari, nafsu makan saya bertambah dan berat badan menjadi meningkat mencapai 63 kg.”

Kini apapun aktifitas dan makannya Ir. Imron tidak perlu khawatir lagi sebab semuanya mampu diatasi dengan TNJ. ”Tapi saya tetap ingatkan bahwa semuanya kembali kepada kita, makanan dan pola hidup harus tetap terkontrol. Bukankah menjaga lebih baik dari pada mengobati, ” pesannya.

 

Minggu, 18 September 2011

Testimoni: Diabetes, Lupus, Darah Tinggi, Kegemukan

Testimoni: Diabetes, Lupus, Darah Tinggi, Kegemukan



Pada tahun 1996, berat badan Jimmy Williams mencapai 420 pounds. Dia mengidap penyakit Tekanan Darah Tinggi dan Lupus. Jimmy harus menggunakan Steroid untuk menangani Lupus. Akibat pemakaian steroid ini, Jimmy mengalami kerusakan pankreas. Jimmy mendapat penyakit baru, yaitu Diabetes. Jimmy harus menggunakan 45 unit insulin dua kali setiap hari. Jimmy benar-benar menjadi orang yang sangat menderita. 

Masalah berat badan, dan berbagai penyakit bersarang di dalam tubuhnya. Jimmy sangat membutuhkan mujizat, dia benar-benar tidak berdaya. Lalu dia berdoa, dan seorang temannya memperkenalkan Tahitian Noni® Juice. Syukur, Jimmy mau mencoba Tahitian Noni® Juice. Setiap pagi, Jimmy mengkonsumsi 10-12 Oz Tahitian Noni® Juice, disertai minum 8 Oz distilled water, dan minum banyak air. Dia tetap memakai obat Tekanan Darah Tinggi dan Steroid. Setelah beberapa waktu, dia tidak merasa lapar seperti hari-hari sebelumnya dan berat badannya mulai berkurang.

Berat badannya berkurang 130 pounds,
ukuran celana berkurang dari 60” menjadi 46”.

Sekarang dia tidak lagi bergantung pada Insulin, dokternya menyarankan untuk menghentikan pemakaian obat Tekanan Darah Tinggi. Dia sangat bersukacita atas berkat yang diberikan Tuhan dalam hidupnya. Semua dokternya sangat heran melihat perkembangan kesehatan Jimmy yang sangat luar biasa. Sekarang Jimmy menjadi peminum Tahitian Noni® Juice yang setia.

Rabu, 14 September 2011

Diabetes Sembuh dengan Tahitian Noni

Diabetes Sembuh dengan Tahitian Noni Jus Buah Pace

Nama lengkap diabetes adalah diabetes mellitus yang berarti “gula madu”. Istilah “diabetes melitus” berasal dari Bahasa Yunani yang jika diterjemahkan berarti “mengalirkan melalui pipa dengan tekanan atmosfer” dan dari Bahasa Latin yang dapat diterjemahkan menjadi “semanis madu”.

Setiap makanan yang kita santap akan diubah menjadi energi oleh tubuh. Dalam lambung dan usus, makanan diuraikan menjadi beberapa elemen dasarnya, termasuk salah satu jenis gula, yaitu glukosa. Jika terdapat gula, maka pankreas menghasilkan insulin, yang membantu mengalirkan gula ke dalam sel-sel tubuh. Kemudian, gula tersebut dapat diserap dengan baik dalam tubuh dan dibakar untuk menghasilkan energi.

Indonesia menempati peringkat empat negara dengan jumlah penderita diabetes terbanyak di dunia.

Ketika seseorang menderita diabetes maka pankreas orang tersebut tidak dapat menghasilkan cukup insulin untuk menyerap gula yang diperoleh dari makanan. Itu yang menyebabkan kadar gula dalam darah menjadi tinggi akibat timbunan gula dari makanan yang tidak dapat diserap dengan baik dan dibakar menjadi energi. Penyebab lain adalah insulin yang cacat atau tubuh tidak dapat memanfaatkan insulin dengan baik.

Insulin adalah hormon yang dihasilkan pankreas, sebuah organ di samping lambung. Hormon ini melekatkan dirinya pada reseptor-reseptor yang ada pada dinding sel. Insulin bertugas untuk membuka reseptor pada dinding sel agar glukosa memasuki sel. Lalu sel-sel tersebut mengubah glukosa menjadi energi yang diperlukan tubuh untuk melakukan aktivitas. Dengan kata lain, insulin membantu menyalurkan gula ke dalam sel agar diubah menjadi energi. Jika jumlah insulin tidak cukup, maka terjadi penimbunan gula dalam darah sehingga menyebabkan diabetes.

Penyebab penyakit kencing manis atau diabetes tergantung pada jenis diabetes yang diderita. Ada 2 jenis diabetes yang umum terjadi dan diderita banyak orang yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Perbedaannya adalah jika diabetes tipe 1 karena masalah fungsi organ pankreas tidak dapat menghasilkan insulin, sedangkan diabetes tipe 2 karena masalah jumlah insulin yang kurang bukan karena pankreas tidak bisa berfungsi baik.

Sabtu, 10 September 2011

Cockstis TBC (Infeksi Tulang Pinggul)

Ratnasari Ayudia

Akhir Dari Sebuah Penderitaan

“Penderitaan itu membuat saya stres. Berat badan menyusut dario 66 kg menjadi 48 kg”

AKHIR 2002 adalah awal dari penderitaan hidup saya, Ratnasari Ayudia, karena divonis menderita penyakit infeksi tulang pinggul (cocksitis TBC). Sejak saat itu saya hanya bisa berbaring lemah, berdiri harus di bantu. Padahal sebelumnya saya adalah orang yang aktif. Penderitaan itu membuat saya stres. Berat badan menyusut dari 66 kg  jadi 48 kg. 

Berbagai cara saya tempuh untuk kesembuhan, tapi ke tapi keputuasanlah yang selalu menghampiri pikiran saya, karena hasil pemeriksaan laboratorium tidak mengalami kemajuan. Sampai suatu hari, saya di hampiri seorang rekan, yakni Indrayanti, yang memperkenalkan Tahitian Noni Bioctive Bevarage (TNBB) kepada saya. Puji tuhan, niat baik ibu Indrawati yang datang dari Jakarta ke Bandung hanya untuk memberikan saya TNBB berbuah manis. Sejak saya mengonsumsi TNBB pada awal Juni lalu, kesehatan saya mulai pulih. Bahkan hasil pemeriksaan laboratorium saya berubah derastis. 

Awalnya laju endap darah (LED) saya mencapai angka 80. Sejak saya mengonsumsi TNBB 1 sloki pagi dan 1 sloki malam selama satu bulan, LED saya perlahan mulai turun. Yang tadinya 26, menjadi 24. Dua bulan kemudian turun lagi 23. Yang luar biasa, setelah tiga bulan mengonsumsi TNBB, akhirnya LED mencapai angka normal akhir. Akhir penantian selama dua setengah tahun meminum obat TBC dan lain-lain, yang tak membawa hasil.

Kejadian ini sempat membuat suami saya yang juga seorang dokter merasa heran, ”kok bisa ya,” katanya. Sampai-sampai suami saya menganjurkan agar selalu mengonsumsi TNBB yang telah menyembuhkan saya.

Selasa, 06 September 2011

Testimoni: Stop TBC dengan Tahitian Noni Jus Buah Pace

Nama saya Pitoyo, 81 Tahun. saya pensiunan ABRI, menderita TBC sejak 2006. Menurut Dokter, paru-paru saya penuh bercak. Ini disebabkan karena kebiasaan merokok. Ketika sakit menyerang, tubuh saya lemas, berdiri saja sulit, apalagi berjalan. Batuk tak bisa berhenti, nafas tersengal-sengal. Bahkan pernah, selama lima hari saya tak bisa makan dan buang air besar. 

Saya mengkonsumsi tujuh macam obat dokter selama enam bulan. Baru dua kali minum timbul gatal-gatal di tubuh saya. Saya lalu mencoba mengkonsumsi TNJ dengan penggunaan 3x50ml sehari. Alhamdulillaah dalam waktu 3 hari, batuk berkurangm begitu juga dengan sesak nafas yang menyiksa. Dalam waktu seminggu batuk dan sesak nafas hilang total. Tubuh kembali berenergi. Tidur nyenyak dan nafsu makan jadi normal.Pada botol TNJ kedua, kondisi tubuh benar-benar prima, bahkan saya sanggup jalan-jalan ke Bandung bersama keluarga. 

Saya merasa bersyukur kepada ALLAH SWT yang telah menciptakan TNJ, juga para pendiri TNI yang selalu berusaha meringankan penderitaan dengan temuan-temuannya. Pengalaman ini lalu saya ceritakan kepada teman-teman, antara lain, Ny. Mayjen Hardoyo, 76 tahun, yang menderita osteoporosis dan Kolonel Sujak, 83 tahun, yang sulit berjalan dan tak dapat tidur, kini keduanya sudah menikmati hidup sehat bersama Tahitian Noni Jus Buah Pace (TNJ).

Jumat, 02 September 2011

Batuk Berdahak Sembuh dengan Tahitian Noni

Batuk Berdahak

Batuk adalah suatu proses alami yang penting untuk menjaga agar tenggorokan dan jalan napas senantiasa bersih. Pada batuk produktif atau batuk berdahak seseorang yang menderita mungkin mengalami keluhan seperti rasa tidak nyaman akibat dahak di dalam suluran pernafasan dan sulit bernafas yang seringkali menimbulkan stres

Kebanyakan orang selalu menganggap batuk adalah penyakit ringan yang bisa sembuh sendiri. Meskipun demikian, bukan tidak mungkin batuk yang berlangsung lama selain sangat mengganggu serta menjengkelkan dan bahkan bisa menular, dapat juga menimbulkan infeksi sekunder pada saluran pernafasan.

Penyebab timbulnya batuk sangat bervariasi diantaranya karena stimulasi infeksi yang meliputi peradangan lapisan mukosa/lendir saluran pernafasan seperti pada penyakit influenza, bronkhitis yang disebabkan oleh bakteri atau virus, dan merokok yang berlebihan. Akibat stimulasi mekanis yang disebabkan oleh masuknya partikel-pertikel kecil seperti debu, atau karena penekanan/tegangan saluran pernafasan misalnya karena penekanan tumor, penurunan kelenturan jaringan paru yang disebabkan jaringan perut, atau edema paru/adanya cairan dalam paru. Akibat rangsangan kimiawi yang masuk berupa gas yang bersifat iritatis seperti asap rokok atau gas kimia.

Penyebab batuk yang paling umum yaitu infeksi saluran pernafasan oleh karena mikroorganisme virus atau bakteri. Batuk ini biasanya disertai pilek, dan hidung tersumbat. Batuk yang dibiarkan berlarut-larut tanpa adanya suatu tindakan dapat mengakibatkan komplikasi. Komplikasi batuk ini terdiri dari 3 macam, yaitu serangan tiba-tiba yang dapat menyebabkan sinkop (pingsan/hilang kesadaran sementara), batuk yang sangat kuat atau hebat dapat menyebabkan pecahnya alveoli (rongga-rongga udara) dalam paru, dan patahnya tulang iga. Untuk itu sebelum batuk  menjadi lebih berbahaya perlu adanya upaya pencegahan dan upaya untuk mengatasinya.

Berikut ada beberapa tips/cara untuk mencegah dan mengatasi batuk produktif diantaranya :
  1. Minum air putih sekurang-kurangnya 8 gelas perhari untuk mengencerkan dahak.
  2. Mandi air hangat akan membantu mengencerkan dahak / lendir sehingga lebih mudah di batukkan.
  3. Hindari komsumsi alkohol atau kafein karena dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil sehingga memperbanyak keluarnya cairan tubuh. Cairan tubuh sangat diperlukan untuk menjaga agar dahak / lendir tetap encer.
  4. Berhenti merokok, hindari pemaparan terhadap debu, lingkungan yang terlalu kering atau terlalu dingin.
  5. Jaga agar tubuh tetap hangat dan istirahat yang cukup.
Untuk pengobatan secara tradisional :
  1. Minum seduhan satu potong jahe, satu potong kencur dan 5 biji cengkeh diminum sehari sekali selama 3 hari.
  2. Minum seduhan satu potong jahe, 3 lembar daun wungu dan 5 biji cengkeh di minum sehari sekali selama 3 hari.
  3. Minum seduhan satu potong jahe, 3 lembar potongan daun sirih dan 5 biji cengkeh diminum sehari sekali selama 3 hari

Rabu, 31 Agustus 2011

Testimoni: Sembuh dari Batu Ginjal dan Kantung Kemih

Bpk. Subagio Asihanto & Keluarga


Berawal di tahun 2006, saya memiliki masalah dengan kesehatan, yaitu batu ginjal dan batu kantung kemih. Bulan Februari 2006, saya masuk salah satu rumah sakit di jakarta untuk pengambilan dan pemecahan batu ginjal atau batu kantung kemih. Setelah operasi selesai, dokter berharap batu yang sudah pecah bisa keluar bersamaan dengan urine. Tapi ternyata, setelah selang kateter dilepas, saya mengalami masalah baru karena menyempitnya saluran urine hingga 90%. 

Alhasil, dengan saluran urine hanya sebesar 10% saluran normal, saya tidak bisa membuang urine. Saya kembali lagi ke rumah sakit, dan dokter menganjurkan untuk masuk ruang operasi untuk dilakukan tindakan pembesaran saluran urine, yang belakangan saya kenal dengan istilah medis “busi”. Ukuran yang diperoleh setelah saluran diperbesar (busi) pun hanya bertahan 1 minggu, karena saluran tersebut mengecil kembali bahkan bila dibiarkan selama tempo 2 minggu, saluran tersebut bisa mengecil kembali hingga tersisa 10% keadaan normal. Tahun 2007, saluran urine saya mengecil dan tertutup oleh batu, hingga tidak bisa lagi dilakukan tindakan dari luar (busi). Sehingga saya harus masuk rumah sakit lagi, untuk operasi kantong kemih. 3 minggu kemudian, tepatnya awal Januari 2008, saya harus kembali masuk rumah sakit karena infeksi ginjal yang parah dan harus segera di operasi untuk mengeluarkan nanah yang ada di ginjal. Situasi ini terjadi karena tidak disiplinnya saya dalam melakukan busi. 

Sebenarnya saya sudah tidak tahan lagi dengan terapi busi ini, karena rasa sakit dan rasa tidak nyaman yang saya rasakan setiap melakukan busi. Tapi apa boleh buat, karena dari beberapa dokter urologi yang saya temui, mereka berkata bahwa tidak ada obat untuk mencegah proses penciutan saluran kencing saya. Hanya dengan terapi busi itulah jalan satu-satunya problem saya. Titik terangpun mulai terlihat dalam masalah kesehatan saya.

Seorang teman menganjurkan untuk meminum jus buah pace. Awalnya ragu, karena saya sudah terlanjur putus asa, dan menganggap masalah kesehatan yang saya alami ini tidak ada obatnya. Saya minum dengan dosis 50cc, 3 kali sehari. Hari pertama saya minum jus noni, saya sudah merasakan khasiatnya. Badan saya menjadi lebih enak.

5 Juni 2010 adalah hari terakhir saya merasakan terapi busi. Mengapa? Tanggal 5 juli 2010 saya sebenarnya memiliki terapi busi. Namun saya batalkan karena saya merasakan gejala baik pada tubuh saya. Tanggal 6 juli 2010, saya merasa saluran urine saya yang berukuran 30% normal, menjadi membesar sejak hari itu saya berkesimpulan bahwa saya telah sembuh dan hanya menghabiskan 4 botol Tahitian Noni Juice (Jus Buah Pace) saja, saya sudah sembuh total.


TERAPI KHUSUS

GAGAL GINJAL DENGAN CUCI DARAH

Minum 1 sendok makan Jus Tahitian Noni masing-masing jam 06.00 dan 18.00. Jika frekuensi cuci darah telah menjauh, takaran ditambahkan secara bertahap.

Minggu, 28 Agustus 2011

Batu Ginjal Sembuh dengan Tahitian Noni

Batu Ginjal di dalam saluran kemih (kalkulus uriner) adalah massa keras seperti batu yang terbentuk di sepanjang saluran kemih dan bisa menyebabkan nyeri, perdarahan, penyumbatan aliran kemih atau infeksi. Batu ini bisa terbentuk di dalam ginjal (batu ginjal) maupun di dalam kandung kemih (batu kandung kemih). Proses pembentukan batu ini disebut urolitiasis (litiasis renalis, nefrolitiasis).
(Sumber : Wikipedia)

Batu Ginjal, Penyebab dan Pencegahannya

Sakit pinggang terjadi bila batu yang mengadakan obstruksi berada di dalam ginjal. Sedangkan, rasa sakit yang parah pada bagian perut terjadi bila batu telah pindah ke bagian ureter. Mual dan muntah selalu mengikuti rasa sakit yang berat. Penderita batu ginjal kadang-kadang juga mengalami panas, kedinginan,adanya darah di dalam urin bila batu melukai ureter, distensi perut, nanah dalam urine.
 
DALAM istilah kedokteran, batu ginjal disebut Nephrolithiasis atau renal calculi. Batu ginjal adalah suatu keadaan terdapat satu atau lebih batu di dalam pelvis atau calyces dari ginjal atau di dalam saluran ureter. Pembentukan batu ginjal dapat terjadi di bagian mana saja dari saluran kencing, tetapi biasanya terbentuk pada dua bagian terbanyak pada ginjal, yaitu di pasu ginjal (renal pelvis) dan calix renalis. Batu dapat terbentuk dari kalsium, fosfat, atau kombinasi asam urat yang biasanya larut di dalam urine.

Batu ginjal bervariasi ukurannya, dapat bersifat tunggal atau ganda. Batu-batu tinggal dalam pasu ginjal atau dapat masuk ke dalam ureter dan dapat merusak jaringan ginjal. Batu yang besar akan merusak jaringan dengan tekanan atau mengakibatkan obstruksi, sehingga terjadi aliran kembali cairan. Kebanyakan batu ginjal dapat terjadi berulang-ulang.

Apakah penyebabnya? Batu ginjal dijumpai pada 1 dari 1.000 orang, biasanya lebih banyak dijumpai pada pria (berumur 30-50 tahun) ketimbang wanita. Juga banyak dijumpai di daerah tertentu. Walaupun secara pasti tidak diketahui penyebab batu ginjal, kemungkinannya adalah bila urine menjadi terlalu pekat dan zat-zat yang ada di dalam urine membentuk kristal batu. Penyebab lain adalah infeksi, adanya obstruksi, kelebihan sekresi hormon paratiroid, asidosis pada tubulus ginjal, peningkatan kadar asam urat (biasanya bersamaan dengan radang persendian), kerusakan metabolisme dari beberapa jenis bahan di dalam tubuh, terlalu banyak mempergunakan vitamin D atau terlalu banyak memakan kalsium.

Gejala

Walaupun besar dan lokasi batu bervariasi, rasa sakit disebabkan oleh obsruksi merupakan gejala utama. Batu yang besar dengan permukaan kasar yang masuk ke dalam ureter akan menambah frekuensi dan memaksa kontraksi ureter secara otomatis. Rasa sakit dimulai dari pinggang bawah menuju ke pinggul, kemudian ke alat kelamin luar. Intensitas rasa sakit berfluktuasi dan rasa sakit yang luar biasa merupakan puncak dari kesakitan. Apabila batu berada di pasu ginjal dan di calix, rasa sakit menetap dan kurang intensitasnya. Sakit pinggang terjadi bila batu yang mengadakan obstruksi berada di dalam ginjal. Sedangkan, rasa sakit yang parah pada bagian perut terjadi bila batu telah pindah ke bagian ureter. Mual dan muntah selalu mengikuti rasa sakit yang berat. Penderita batu ginjal kadang-kadang juga mengalami panas, kedinginan, adanya darah di dalam urin bila batu melukai ureter, distensi perut, nanah dalam urine.

Bagaimanakah diagnosisnya? Dokter akan menanyakan gejala yang dialami, kemudian melakukan tes sebagai berikut:

1.Foto sinar X dari ginjal, ureter, dan kandung kemih untuk menunjukkan adanya batu ginjal.
2.Ultrasound ginjal, merupakan tes noninvasif yang mempergunakan gelombang frekuensi tinggi akan mendeteksi obstruksi dan perubahannya.
3.Pemberian intravena zat pewarna dan scan memberi konfirmasi diagnosis dan menentukan ukuran dan lokasi batu ginjal.
4.Analisis batu untuk mengetahui kandungan mineralnya.
5.Analisis kultur urine untuk menunjukkan jenis bakteri penyebab infeksi, dan lain-lain.

Mencegah dan mengobati

Bagaimanakah pengobatannya? Karena 90% dari batu ginjal berdiameter kurang dari 5 mm, biasanya cukup diberi air rebusan dari tumbuhan Desmodium stryracifulium dan diberi minum 6 – 8 gelas air per hari, diberi antibiotika untuk mencegah infeksi, serta obat pengurang rasa sakit. Pada umumnya batu akan keluar dalam waktu 5 – 10 hari.

Apabila batu terlalu besar untuk dikeluarkan secara alamiah, operasi dapat dikerjakan. Apabila batu berada di ureter, sistoskopi dapat digunakan melalui uretra dan batu dimanipulasi dengan kateter. Pengeluaran batu dari daerah lainnya (pada calix dan pelvis) memerlukan operasi dari samping atau perut bagian bawah. Prosedur yang disebut percutaneus ultrasonic lithotripsy dan extracorporeal shock wave lithotripsy akan memecah batu ginjal menjadi fragmen kecil-kecil, sehingga dapat dikeluarkan secara alamiah atau dengan pengisapan.

Untuk pencegahan batu ginjal, sebaiknya sering minum air rebusan tumbuhan Desmodium stryracifolium, atau dianjurkan mengurangi makan kalsium, diberi obat untuk mencegah pembentukan batu asam urat, dan vitamin C yang memberi keasaman kepada urine. Apabila kelenjar paratiroid juga termasuk penyebabnya, dokter akan merekomendasi tindakan paratiroidektomi (kelenjar paratiroid diangkat).

Prognosisnya: batu ginjal sering menimbulkan gejala rasa sakit yang hebat, tapi biasanya setelah dikeluarkan tidak menimbulkan kerusakan permanen. Memang sering terjadi kambuh lagi, terutama bila tidak didapatkan penyebabnya dan diobati.

Komplikasinya:
1. Timbul kembali batu ginjal.
2. Infeksi saluran urine.
3. Penyumbatan pada ureter.
4. Kerusakan sebagian jaringan ginjal.
5. Menurunnya atau hilangnya fungsi ginjal yang terkena.

Rabu, 24 Agustus 2011

Batu Empedu saya hilang tanpa Operasi

LUAR BIASA!!! Puji Tuhan atas segala berkat yang dicurahkan kepada saya melalui Tahitian Noni Juice. Batu dalam empedu saya bisa hilang tanpa operasi. Kejadian ini berawal ketika saya memeriksakan kondisi kesehatan secara menyeluruh [general check up], di RS di Bali Februari 2008 lalu. Ditemukan adanya batu empedu berdiameter 15mm. Kekhawatiran batu tersebut bertambah besar terus menghantui pikiran saya.

Anehnya tidak ada gejala penurunan kondisi fisik atau rasa sakit yang mendadak dalam diri saya. Sampai akhirnya pada Juni 2008, saya kembali menjalani re-check USG untuk memastikan keberadaan batu empedu. Saat diketahui batu itu masih ada, tim dokter menyarankan agar saya menjalani operasi pengangkatan empedu [batu dan kantongnya].  Walau antipati terhadap langkah medis, pada 7 Juli 2008 saya kembali menemui tim dokter untuk berkonsultasi. Saat itu dokter bertanya apakah saya mengalami rasa sakit/nyeri, jika iya maka sebaiknya operasi segera dilakukan.

Saya memang sudah merasakan sedikit nyeri, tapi tidak sering. Akhirnya saya meminta waktu selama 14 hari untuk loading Tahitian Noni Juice sebagai Obat Batu Empedu saya. Saat waktu yang diberikan sudah habis, saya kembali memeriksakan kondisi saya. Puji Tuhan, hasilnya sangat mencengangkan, diameter batu empedu mengecil. Kemajuan itu semakin menggenjot saya untuk membuktikan keampuhan Tahitian Noni Juice sebagai Obat Batu Empedu. Dua minggu berikutnya saya periksa kembali. Puji Tuhan dan sungguh sebuah keajaiban. Batu empedu tersebut telah hilang dan tak terdiagnosa lagi.

Bahkan hasil pemeriksaan pada 26 Nopember 2008 lalu, batu empedu sudah hilang sama sekali. Ini merupakan kasus pertama dan belum di teliti Tahitian Noni Juice sebagai Obat Batu Empedu. Namun sudah jelas hasilnya bahwa batu empedu bisa dengan mudah dihancurkan oleh Tahitian Noni Juice. Jadi, Tahitian Noni Juice dapat digunakan sebagai Obat Batu Empedu.

Sabtu, 20 Agustus 2011

Testimoni Kesembuhan Penyakit Asma: Bebas dari Inhaler

PENDERITA ASMA ternyata bisa bebas dari beban sesak nafasnya, tanpa ketergantungan pada obat hirup atau inhaler sama sekali. Begitulah yang dialami Julius Wiranata. Sebelum bertemu “obat ampuhnya”, beragam cara ditempuh, bahkan sampai berobat ke Singapura. Hasilnya sama, ia hanya diberi inhaler untuk megurangi sesak saat asmanya kambuh.

Julius jadi begitu bergantung kepada obat hirup itu, sampai selalu ia sediakan di ketiga mobilnya, plus di saku baju. Hingga akhirnya tahun 2000, secara tak disengaja Julius bertemu Tahitian Noni Juice (TNJ) di Australia. Jus noni Tahiti merupakan kiriman dari temannya di Hongkong, untuk puteranya yang tinggal di negara Kanguru. Tanpa tahu apa itu Tahitian Noni, iseng-iseng ia coba menghabiskan sebotol dalam seminggu. Sepulangnya ke Jakarta setelah sebulan di Australia, sesak di dada hilang. “Padahal biasanya saya harus menghirup inhaller lima kali sehari,” kata Julius.

Dua bulan kemudian baru Julius sadar dan mengetahui tenang TNJ, minuman yang membebaskannya dari asma. Sejak itu Juliuspun bergabung dengan Tahitian Noni International via jaringan Hongkong. Sehat dan pernuh berkah.

Kamis, 18 Agustus 2011

Testimoni Kesembuhan Penyakit Asma: Kembali Bernafas Lega

Sedingin apapun udara yang menyeruak di Pekanbaru, Sumatera Selatan, tempat tinggalnya, dan sebanyak apapun minyak yang terdapat dalam gorengan-gorengan yang menjadi makanan terfavoritnya tidak akan membuat Blasius Priyo Anggitocahyo, harus menghirup  nebaluzer atau alat peraga pernafasan semacam oksigen steril melalui mulutnya.


Berkat TNJ yang disuguhkan Andalusia Maryono, Ibunda Blasius sebanyak 30 ml sedingin yang membuatnya kesulitan bernafas tiap 1 jam sekali, membuat asma kronis yang menyerang Blasius sejak usia 2 tahun serta merta sirna. Padahal sudah berbagai macam cara ia tempuh untuk menyembuhkan Blasius.

Diagnosa dokter menyatakan Blasius menderita alergi udara yang membuatnya kesulitan bernafas. Anehnya, penyakit itu muncul tanpa sebab akibat  yang jelas, intervalnya tidak mudah untuk diketahui, ia adatang sesukanya.

Suatu hari Lusia mengajak Blasius untuk mengunjungi kakaknya, Fransiska yang berada di Jakarta pada Juli 2007 silam. Merasa kondisi Blasius sedang berada di puncak, Lusia tidak membawa nebulazer untuk mengantisipasi kambuhnya penyakit Blasius. Namun ternyata, saat jalan-jalan di mall, penyakit Blasius kambuh, nafasnya tersengal-sengal, bahkan wajahnya sudah membiru. Buru-buru Fransisca mengajak Lusia pulang dan memberikan Blasius TNJ 1 sloki setiap 1 jam.


“Puji Tuhan, dalam waktu hampir 7 jam nafas anakku semakin stabil, bahkan sampai saat ini sesak nafasnya tak pernah kambuh lagi,” ceritanya. Kini semua penyakit yang hinggap di keluarga Lusia dapat diatasi dengan TNJ. Terimakasih TNJ.

Selasa, 16 Agustus 2011

Asma Sembuh dengan Tahitian Noni Jus Buah Pace


Asma adalah penyakit inflamasi (radang) kronik saluran napas menyebabkan peningkatan hiperesponsif jalan nafas yang menimbulkan gejala episodik berulang berupa mengi (nafas berbunyi ngik-ngik), sesak nafas, dada terasa berat dan batuk-batuk terutama malam menjelang dini hari. Gejala tersebut terjadi berhubungan dengan obstruksi jalan nafas yang luas, bervariasi dan seringkali bersifat reversible dengan atau tanpa pengobatan.

Seperti diketahui, saluran napas manusia bermula dari mulut dan hidung, lalu bersatu di daerah leher menjadi trakea (tenggorok) yang akan masuk ke paru. Di dalam paru, satu saluran napas trakea itu akan bercabang dua, satu ke paru kiri dan satu lagi ke paru kanan. Setelah itu, masing-masing akan bercabang-cabang lagi, makin lama tentu makin kecil sampai 23 kali dan berujung di alveoli, tempat terjadi pertukaran gas, oksigen (O2)  masuk ke pembuluh darah, dan karbon dioksida (CO 2 ) dikeluarkan.

Minggu, 14 Agustus 2011

Asma saat Hamil Sembuh dengan Tahitian Noni

Vinsensia atau lebih akrab di panggil vivien (30 tahun) sebetulnya sudah 1 tahun yang lalu dikenalkan TNBB, tapi berpikir sama saja dengan produk MLM lainnya. Akhir september lalu Vivien diceritakan kembali tentang manfaat TNBB oleh kakak ipar yang mana beliau sembuh dari diabetesnya setelah 3 bulan mengkonsumsi TNBB secara rutin. Dan anaknya yang baru berumur 3 hari sembuh dari sakit kuning hanya dalam waktu 1 hari. Akhirnya vivien dan suami memutuskan untuk bergabung dan mencoba TNBB.

Asma & Batuk

Pertama kali minum TNBB, saya agak kaget dengan reaksinya. Dari tenggorokan sampai dada terasa panas dan tenggorokan saya gatal sehingga saya batuk terus menerus. Saya memang belum sempat berkonsultasi tentang dosis yang harus saya minum. Lantas saya minumkan saja dengan dosis 6 kali 30cc, karena saya ingin cepat sembuh. Sungguh tidak nyaman dalam kondisi hamil terserang asma. “Malah saya sempat kaget karena selama 3 hari, buang air kecil tidak terkontrol, jadi terpaksa saya harus memakai pampers. 

Saya pikir ketuban saya pecah, ternyata itu detox dari kolestrol saya, “katanya. Tapi puji Tuhan ada TNBB, meskipun saya tidak bisa tidur karena batuk dan sesak tapi saya tidak perlu dirawat di rumah sakit untuk di oksigen. Dan saya saya sama sekali tidak lemas, letih. Dengan kondisi demikian saya tetap bisa beraktifitas seperti biasa, sekalipun ke luar kota dimana harus menempuh jarak perjalan yang cukup jauh. 1 minggu setelah mengkonsumsi TNBB kondisi saya berangsur-angsur membaik. 

Sekarang sudah 1 bulan saya mengkonsumsi TNBB saya merasa semakin sehat. Dosisnya saya ganti menjadi 2 x60cc. Saya yakin TNBB dapat memberikan manfaat nutrisi yang lengkap yang dibutuhkan janin dalam kandungan saya melebihi vitamin apapun. 

Bahkan kandungan iridoidnya dapat memberikan proteksi terhadap saya dan anak dalam kandungan saya,”ujar nya bersukur. Sekarang saya dapat beraktivitas dari pagi sampai malam tanpa harus mengalami sesak nafas. Terima kasih Tuhan, terima kasih TNBB.

Jumat, 12 Agustus 2011

Komplikasi Asam Urat, Maag dan Ambien

Komplikasi Asam Urat, Maag dan Ambien

Seperti kata pepatah jangan pernah menertawakan atau meledek orang lain yang sedang kesusahan karena akan mendapat balasan yang sama. Inilah yang dialami Silva, yang mengalami sakit komplikasi asam urat dan ambien. Silva tidak pernah mengeluh kalau ia mengalami rasa sakit di tubuhnya karena beliau tidak mau merepotkan orang banyak. “prinsip saya, saya tidak mau buat repot keluarga,” katanya sambil tersenyum.

Namun pada akhirnya pertahanannya runtuh juga. Silva jatuh pingsan dan mau tidak mau di bawa ke dokter untuk menjalani pemeriksaan yang lebih intensif. “Setelah mengalami pemeriksaan intensif, baru diketahui kalau penyakit yang saya derita ini sudah sangat berat yakni komplikasi asam urat, maag dan ambeien,” katanya sambil tertawa garing.

Tapi dasarnya Silva tidak mau merepotkan istri ataupun keluarganya, ia tetap saja ngeyel menganggap penyakitnya tidak serius. “ Saya dikasih obat. Tapi karena tidak tahan dengan rasa sakit yang amat sangat, saya diberikan morfin.pada saat itu, saya menangis bukan karena takut mati, tapi sedih dengan nasib keluarga saya apabila terjadi apa-apa dengan saya,” ujarnya serius.

Singkat cerita melaui seorang teman, Silva disarankan untuk mencoba Tahitian Noni Bioactive Beverage (TNBB) atau Tahitian Noni Jus Buah Pace untuk pengobatan penyakit yang dideritanya. Awalnya Silvia mencoba 30 ml/ hari untuk sakit asam uratnya.

Sedangkan penyakit maag didapatkan ketika dulu bekerja sebagai kondektur bis di tahun 1980-an. “Di mana saya lebih mementingkan bayaran anak sekolah saya dibanding harus membeli makanan untuk saya. Ya akhirnya kena maag yang sangat parah dan fatal, ujar Silvia yang meminum obat-obat yang dijual bebas untuk mengobati sakit maag yang justru membuatnya koma selama 3 hari.

Kondisi lambung yang sudah sangat parah membuat Silva koma selama 3 hari dan ketika buang air keluar darah hitam. “Tapi setelah mencoba TNBB, maag kronis saya sembuh secara bertahap. Alhamdulillah sekarang sudah membaik,” katanya dengan bahagia.

Setelah minum Noni satu hari, Silva bisa tidur nyenyak. “Saya meminum TNBB 1 sloki plus ½ gelas air putih. Dengan hanya minum TNBB, 3 penyakit sembuh semua. Saya sangat bersyukur,” katanya sambil tertawa.

Rabu, 10 Agustus 2011

Ambeien Sembuh dengan Jus Buah Pace

Penyakit Ambeien (Hemoroid} yang telah menyerang puluhan tahun, ternyata bisa “dilenyap”-kan hanya dalam waktu dua bulan dan tanpa operasi. Caranya, hanya dengan mengkonsumsi Tahitian Noni Juice (TNJ) atau Tahitian Noni Jus Buah Pace sedikitnya dua kali sehari sebanyak 30cc.

Inilah yang dilakukan Roni Baladewa, 48 tahun. Ia menderita ambeien sejak usia 17 tahun, saat masih duduk di bangku SMA. Ceritanya, Roni muda sangat menggemari olahraga angkat besi. Karenanya, ia bergabung ke sebuah klub angkat besi yang ada di Jakarta.

Namun, Roni kurang memperhatikan saran-saran atau petunjuk dari instrukturnya, terutama bagaimana mengangkat besi yang aman. Akibatnya, ia menderita ambeien. Ditambah lagi dengan kegemarannya makan-makanan pedas, membuat sakit ambeiennya menjadi semakin parah.

Berbagai pengobatan lantas dicoba. Puluhan dokter dan ahli alternatif didatanginya. Namun, tanda-tanda kesembuhan tak kunjung tiba. Malah seorang dokter menyarankan agar ambeiennya dioperasi. Tentu saia saran tersebut ditolaknya mentah-mentah.

Hingga pada akhir Agustus 2007, ia berkunjung ke seorang teman yang telah bergabung dengan TNJ. Temannya tersebut menawarkan Roni mengonsumsi TNJ. Selain untuk penyakitnya, juga untuk kesehatannya, dan dicobanya.

Di bulan kedua, ia merasakan stamina tubuhnya yang meningkat. “Bahkan, ambeien saya kok juga sembuh,”katanya.

Berkat TNJ yang diminumnya secara rutin dua kali sehari, nyeri yang diakibatkan oleh ambeien sudah tidak ada lagi. Tubuh sehat, ambeien pun lenyap.

“Awalnya saya mengonsumsi TNJ hanya untuk menjaga kesehatan. Tapi, setelah dua bulan penggunaan, ambeien saya kok juga sembuh.”


Senin, 08 Agustus 2011

Ambeien Sembuh dengan Tahitian Noni

Wasir adalah suatu penyakit yang terjadi pada anus di mana bibir anus mengalami bengkak yang kadang disertai pendarahan. Penyakit ambeien ini tidak hanya memberikan rasa sakit kepada penderitanya, tetapi juga memberikan rasa minder dan malu karena mengidap penyakit ambeien.

Pada penderita wasir umumnya sulit untuk duduk dan buang air besar karena terasa sakit apabila bibir anus atau sphinchter anus mendapat tekanan. Pada penderita wasir parah terkadang sulit diobati sehingga bisa diberi tindakan operasi pengangkatan wasir yang bisa memberi efek samping yang terkadang tidak baik. Oleh sebab itu wasir perlu diwaspadai dan ditangani dengan baik agar mudah diobati.

Jangan acuhkan dan remehkan penyakit wasir yang anda derita karena anda bisa dibuat menderita seumur hidup oleh wasir yang tidak ditanggulangi dengan baik sampai ke akar-akarnya. Selamat membaca artikel wasir dari organisasi.org semoga anda yang menderita wasir dapat segera sembuh.

B. Jenis-Jenis / Macam-Macam Wasir / Homoroid / Ambeyen

Wasir atau ambeien ada dua macam, yaitu wasir dalam dan wasir luar. Pada wasir dalam terdapat pembuluh darah pada anus yang ditutupi oleh selaput lendir yang basah. Jika tidak ditangani bisa terlihat muncul menonjol ke luar seperti wasir luar.

Gejala wasir dalam adalah suka ada darah yang keluar dari anus saat bab / buang air besar. Jika sudah parah bisa menonjol keluar dan terus membesar sebesar bola tenis sehingga harus diambil tindakan operasi untuk membuang wasir.

Wasir luar merupakan varises di bawah otot yang umumnya berhubungan dengan kulit. Biasanya wasir ini terlihat tonjolan bengkak kebiruan pada pinggir anus yang terasa sakit dan gatal.

C. Hal-Hal / Faktor Pemicu Yang Menyebabkan atau Penyebab Wasir / Ambeien / Hemoroid

Wasir dapat diakibatkan oleh hal-hal berikut di bawah ini sehingga perlu diwaspadai dan dihindari :

1. Terlalu banyak duduk
2. Diare menahun
3. Kehamilan ibu hamil yang diakibatkan perubahan hormon
4. Keturunan penderita wasir
5. Hubungan seks yang tidak lazim
6. Penyakit yang membuat mengejan penderita
7. Sembelit / konstipasi / obsitpasi menahun
8. Penekanan kembali aliran darah vena, dll.

D. Ciri Khas / Gejala Penyakit Wasir / Ambeien / Hemoroid

Sebelum parah sebaiknya kita mengenal seperti apa penyakit wasir ada awal mulanya sehingga kita bisa obati sedini mungkin. Biasanya penderita akan mengalami pendarahan dubur dengan warna darah merah muda yang menetes atau mengalir lewat lubang dubur/ anus. Penderita juga akan merasa ada ganjalan pada anus ketika bab sehingga penderita akan ngeden  mengejan yang bisa memperparah wasirnya. Selain itu biasanya anus akan terasa gatal akibat virus dan bakteri yang membuat infeksi.

E. Mengatasi, Mengobati & Menyembuhkan Wasir / Ambeyen / Hemoroid

Untuk menghilangkan wasir secara total sebaiknya anda menjalankan beberapa tips menyembuhkan wasir serta melakukan konsultasi dengan dokter:

1. Jalankan pola hidup sehat
2. Olah raga secara teratur
3. Makan makanan berserat
4. Hindari terlalu banyak duduk atau nongkrong di WC / toilet
5. Jangan merokok, minum minuman keras, narkoba, dll
6. Jangan melakukan aktivitas hubungan seks yang tidak wajar
7. Minum air yang cukup
8. Jangan menahan kencing dan berak
9. Jangan suka menggosok dan menggaruk dubur berlebihan
10. Jangan mengejan / mengeden / ngeden berlebihan
11. Jika tidak ingin pup / BAB jangan dipaksa
12. Duduk berendam pada air yang hangat
13. Minum obat sesuai anjuran dokter

Minggu, 07 Agustus 2011

Mengatasi Radang Amandel

Radang amandel adalah penyakit menular. Artinya, kamu bisa tertular dari teman yang menderita radang amandel. Bersin dan batuk mengakibatkan persebaran bakteri penyebab radang amandel berpindah dari satu individu ke individu lainnya. Tapi, kamu bisa melindungi diri dari tertular radang amandel dengan cara:

  1. Seringlah mencuci tangan.
  2. Jika seseorang yang ada di dekatmu atau temanmu menderita radang amandel, jangan berbagi gelas, alat makan, sikat gigi, atau lainnya.
  3. Jika dirimu menderita radang amandel, pisahkanlah barang-barangmu dan jangan memakainya bersama orang lain.
  4. Sesudah sembuh dari radang tenggorokan, gantilah sikat gigimu dengan yang baru. Dengan cara itu, kamu tidak akan menginfeksi kembali kerongkonganmu.

Lalu, apa yang bisa kita lakukan sendiri untuk membuat diri merasa lebih baik? Jika kita mengalami radang tenggorokan, jangan bingung! Tidak sulit kok mengatasinya, banyaklah minum air putih dan istirahat. Kalau tersedia, minumlah acetaminophen atau ibuprofen untuk mengurangi rasa sakit. Jangan meminum aspirin atau produk obat lainnya yang mengandung aspirin. Obat-obatan yang mengandung aspirin dapat memicu sindrom reye, penyakit yang cenderung menyebabkan komplikasi serius.

Hubungi segera dokter jika sakit yang dirasa bertambah parah, contohnya, jika kesulitan bernapas atau menelan sesuatu. Bicarakan pada doktermu jika demam kembali menyerang atau jika dalam beberapa hari sakit tak kunjung sembuh.

Hindari merokok atau hal lain yang menyebabkan kerongkongan iritasi. Sangat baik meminum banyak cairan. Pilihlah makanan yang lebih lembut untuk dimakan, seperti es krim, bubur gelatin atau bubur apel. Jika merasa tidak seperti makan, cobalah minum air yang mengandung kalori, seperti jus buah, milkshake dan sup.

Jika sedang menjalani pengobatan dengan antibiotik, tidak masalah pergi ke sekolah 24 jam setelah demam hilang dan badan terasa agak sehat setelah meminum antibiotik. Jika tetap merasa lemah, lelah, dan gatal di kerongkongan, yang paling baik dilakukan adalah istirahat di rumah selama satu sampai dua hari. Istirahat dan relaksasi terkadang menjadi obat mujarab jika kita sakit.


Tahitian Noni Juice tidak mengobati tapi memperbaiki sistem sehingga normal bekerja kembali / merevitalisasi sistem dlm tubuh.

Berapa banyak noni sebaiknya dikonsumsi?

Menurut Dr. Heinicke, karena noni disimpan dan dikeluarkan oleh hati maka tidak ada pendekatan terhadap berat badan. Noni harus dikonsumsi paling sebentar setengah jam sebelum sarapan dan setengah jam sebelum makan malam. Waktu untuk mengkonsumsi noni tidaklah begitu penting. Frekuensi mengkonsumsi noni lebih penting dari hanya sekedar jumlahnya. Dan untuk pemeliharaan kesehatan secara umum, paling tidak noni harus dikonsumsi setiap 12 jam. Noni telah dilaporkan aman untuk ibu hamil dan menyusui. Noni dapat juga dikonsumsi bersama-sama dengan semua obat lain – secara virtual tidak ada interaksi negatif. Dalam beberapa situasi noni dapat memungkinkan obat lain untuk bekerja lebih efisien. Anda harus memberitahu tenaga kesehatan profesional Anda bahwa Anda sambil mengkonsumsi noni, dokter Anda mungkin akan menurunkan dosis obat resep Anda. Hal ini sering mengurangi efek samping dari obat-obatan yang asli.

Noni dapat pula dikonsumsi balita dan bayi:
  • Balita (1-5 tahun) = 7,5 ml
  • Bayi = 1 sendok teh

Cara Minum Tahitian Noni Juice:

Tahan sekitar 20 detik di dalam mulut tepatnya di bawah lidah sebelum ditelan, bukan dikumur, untuk merangsang kelenjar pituitary dan pineal di bawah otak untuk produksi Serotonin dan Melatonin yang mengatur pola tidur, mood, pubertas, siklus ovarian, dan meningkatkan kelenjar thyroid, kelenjar thymus, pankreas, dan hormon seksual.

Untuk Radang amandel pada usia di atas 16 tahun, minum Tahitian noni = 4 X 30 ml. Bila timbul rasa demam tidak usah panik, karena tahitian noni sedang bekerja melawan virus & bakteri serta merevitalisasi sel-sel. Cukup berikan obat penurun panas dan minum air putih 2 liter sehari.